Kita terlalu sering menaruh ekspektasi, terlalu sering berharap sesuatu yang lebih. Baik itu pada setiap tindakan kita, atau pada orang lain. Dan kita terlalu sering melakukan itu. Baik dengan sadar atau tidak. Dan itu terjadi berulang-ulang. Kadang kita sudah tahu untuk tidak untuk berekspektasi, agar tidak akan sedih dan kecewa. Tapi kadang, saat kita sudah terlalu terbawa suasana, kita melupakan beberapa hal, dan tanpa sadar, kita kembali berekspektasi. Dan ya itulah kehidupan, itulah manusia. Tidak mengherankan. Tidak ada yang sempurna.
Ekspektasi Hanya Akan Membuatmu Kecewa Dan Sedih
Setidaknya saat kita sudah tahu bahwa ekspektasi hanya akan membuatmu hancur, hanya akan membuatmu sedih, hanya akan membuatmu kecewa. Ya selama kalian masih bisa dengan sadar menahan diri, berusahalah untuk menahan diri. Jika kadang kita kelepasan, ya sudah. Belajar menerima, anggap itu pelajaran dan sebagai fondasi untuk memperkuat mentalmu, hatimu. Dan kalian akan menjadi seseorang yang lebih logik, lebih baik, lebih kuat dari versi diri anda yang sebelumnya.
Kalian perlu untuk membiasakan diri untuk saat melakukan segala sesuatu untuk tidak menaruh ekspektasi disana karena itu akan membuatmu kecewa dan sedih pada akhirnya. Dan kalian tidak perlu juga untuk menaruh ekspektasi kepada orang. Dan itu harus kalian tanamkan pada diri kalian terus menerus. Selalu mengingatkan diri kalian untuk tidak berekspektasi. Walaupun ekspektasi kalian hanyalah sederhana. Bukan high expectations. Tapi selagi kalian sudah menaruh ekspektasi, berarti kalian harus siap untuk kecewa.
Dan yang harus kalian ketahui saat kalian sedang berekspektasi dan akhirnya hasilnya mengecewakan, kalian harus ingat, kesalahan itu ada pada kalian. Bukan pada orang lain. Sehingga kalian jangan menyalahkan orang lain, atau mencari seseorang untuk disalahkan karena kekecewaan kalian akan tidak terwujudnya ekspektasi kalian itu. Karena sebagai manusia, kita sering sekali menyalahkan orang lain saat kita merasa kecewa. Kita merasa dikecewakan. Karena orang tersebut tidak melakukan sesuai apa yang kita harapkan. Padahal kalau diamati, semua itu kesalahan berada di kita.