Khasiat Membaca Buku yang Jarang Diketahui Orang

Model Abiogenetik Dapat Mendetek Indikator Awal Penyakit

Pasti kita pernah mendengar bahwa buku adalah jendela dunia karna buku bisa menambah wawasan kita. Dengan satu buku kita bisa mengenal segala hal yang ada di penjuru dunia. Membaca buku adalah kegiatan yang harus kita tambahkan dalam to do list kita sehari-hari karena penelitian telah membuktikan bahwa membaca buku setiap hari dapat meningkatkan kekuatan otak kita. Buku dapat membuat wawasan dan pikiran kita menjadi lebih terbuka akan hal baru-baru di dunia sehingga kita tidak memiliki yang sempit.

Buku tidak selalu tentang belajar, ada buku yang bergenre non fiksi yang dapat menjadi hiburan kita di kala bosan seperti novel dan komik. Namun, kini membaca buku adalah kegiatan yang mulai ditinggalkan seiring dengan berkembangnya zaman yang semakin canggih. Berikut adalah berbagai manfaat dari membaca buku, yaitu:

Pertama, fungsi otak kita meningkat. Membaca buku dapat mengaktifkan sirkuit yang kompleks di otak kita sehingga semakin kuat dan kompleks sehingga fungsi otak seperti fungsi memori,gerak dan sesitivitas dapat meningkat juga.

Kedua, meningkatkan empati. Orang yang memiliki hobi membaca buku biasanya akan memiliki empati yang lebih tinggi. Mereka akan memiliki kemampuan memahami perasaan dan emosi orang sekitarnya sehingga kehidupan bersosialiasinya akan sangat terbantu.

Ketiga, mengurangi stress. Membaca buku dapat menurunkan tekanan darah,frekuensi detak jantung,dan menurunkan perasaan stress. Dengan kebiasaan membaca buku minimal 30 menit setiap hari dapat membantu menurunkan stress. Membaca juga dapat mencegah kepikunan dini karena dapat merangsang sistem kognitif agar lebih aktif bekerja.

Keempat, dapat meningkatkan harapan hidup pembacanya. Ada sebuah peneletian yang telah membuktikan bahwa membaca buku selama 30 menit per hari dapat mengurangi mortalitas setidaknya 20% dibandingkan mereka yang tidak membaca buku. Penelitian juga telah membuktikan bahwa mereka yang rutin membaca buku memiliki hidup yang lebih lama dua tahun dibandingkan mereka yang tidak membaca.

Kelima, menambah kosakata. Semakin sering kita membaca,semakin banyak kita menemukan kosakata-kosakata baru dan mendapat pengetahuan tentang hal-hal baru. Hal tersebut dapat membuat kemampuan berbicara kita di depan umum menjadi meningkat atau membuat kita lebih pede dalam bersosialisasi di tempat umum.

Keenam, mendorong seseorang untuk mencapai tujuan hidupnya. Dengan membaca buku, kita membisa mendapat motivasi dalam mengatasi masalah yang kita hadapi di dunia sehingga kita tidak putus asa dalam proses mencapai tujuan hidup kita. Membaca juga membuka pikiran kita menjadi lebih luas dalam memahami segala hal sehingga dalam menilai sesuatu hal bisa lebih objektif.