MANCHESTER UNITED NAIK KLASEMEN MENGGESER CHELSEA

Dalam lanjutan Liga Inggris di pekan ke-13 Manchester United yang bertandang ke masker Sheffield United. Pada pertandingan ini Setan Merah berhasil mendapatkan poin penuh di markas Sheffield United, Manchester United yang menang tipis 3-2 atas lawannya tersebut juga merupakan hasil yang cukup bangga bagi Setan Merah.

Mereka yang kembali mendapat tiga poin berhasil menggeser posisi dari Chelsea di papan klasemen, dengan perolehan 23 poin. Poin tersebut juga sama seperti Everton yang memperoleh 23 dan berapa di posisi ke lima klasemen sementara Liga Inggris hanya selisih dari gol.

Hasil ini juga membuat mereka tercatat enam kali kemenangan tandang secara berturut-turut. Pasukan dari Ole Hunnar Solskjaer lebih mendominasi jalannya permainan dalam penguasaan bola hingga 60 persen, dan tercatat memiliki 14 tembakan dan 8 tembakan mengarah ke arah gawang dan tiga diantaranya berbuahkan hasil gol.

Tim lawan sendiri yang merupakan tuan rumah dalam penguasaan bola yang masih kalah dengan Manchester United akan tetapi mereka cukup memberikan tekanan untuk lawan mereka tercatat juga memiliki 12 kesempatan dan 6 tembakan mereka tetap mengarah ke gawang dari Manchester United.

Tuan rumah yang tidak mau di anggap enteng juga memberikan tekanan dari babak awal jalannya permainan. Mereka, Sheffield United baru berjalannya laga sudah berhasil memberikan peluang yang cukup baik. Laga yang hanya berjalan 5 menit sudah memberikan Setan Merah pusing. Bagaimana tidak, David McGoldrick yang merupakan penyerang dari Sheffield United berhasil mencetak gol dari tembakan kaki kanannya di dalam aren kotak penalti yang berhasil mengubah skor menjadi 1-0 dengan keunggulan dari tuan rumah.

Namun tidak berselang lama kemudian di menit ke-26 Manchester United yang sedang tertinggal berhasil mencetak gol untuk menyamakan skor dengan tuan rumah. Gol yang berhasil di cetak oleh penyerang muda Setan Merah, Marcus Rashford. Pemain muda tersebut berhasil mencetak gol melalui kaki kanan dari luar kotak penalti setelah menerima assist dari pemain bertahan, Victor Lindelof.

Pelatih utama dari Manchester United yang merubah sedikit formasi tim untuk memberikan tempat kepada bintang mereka, Paul Pogba pada posisi poros bersama rekannya Nemanja matic. Duet dari Paul Pogba dan Nemanja Matic berhasil menjaga keseimbangan untuk tim Manchester United baik memberikan umpan maupun menjaga di area pertahanan tim.

Turunkan Paul Pogba dari menit awal dan bermain hingga akhir pertandingan membuatnya memberikan peran penting. performa yang dia berikan pada pertandingan tersebut sangatlah bagus dan impresif sehingga membantu penampilan dari performa tim.

Gol kedua dari Manchester United di cetak oleh penyerang muda lainnya, Anthony Martial. Gol tersebut membuat Setan merah unggul dengan skor 2-1. Skor tersebut bertahan hingga akhirnya babak pertama. Tampilan dari penyerang dari Machester United sangat bagus pada laga tersebut. Penyerang Marcus Rashford, Mason Greenwood dan Anthony Martial sebagai penyerang tunggal memberikan banyak tekanan untuk tim lawan.

Kerja sama dari penyerang muda miliki Manchester United tersebut berbuahkan hasil yang baik. Marcus Rashford berhasil membuat gol keduanya di laga tersebut setelah kerja sama dengan Anthony Martial. Manchester United unggul dengan skor 3-1 atas tim tuan rumah. Namun tim dari tuan rumah yang tidak mau malu di kandang sendiri terus memberikan tekanan untuk Setan Merah, alhasil mereka dapat memperkecil ketertinggalannya dari melalui penyerang mereka, David McGoldrick dari sundulan jarak dekat yang tidak dapat di halau oleh penjaga gawang dari Setan Merah.

Hingga akhir laga tidak ada lagi gol yang tercipta dari kedua tim tersebut, akan tetapi dari laga tersebut dapat menjadi pelajaran bagi Manchester United. Mengingat pertahanan mereka yang sangat lemah masih menjadi faktor utama tim tersebut.